iCloud ialah sebuah software dimana memungkinkan para penggunanya untuk mensinkronisasi data seperti foto, musik, dan dokumen ke dalam iPhone,iPad, iPod Touch, Mac dan komputer secara otomatis pada waktu yang bersamaan. Sehingga pengguna dapat mengaksesnya dimana saja dan kapan saja tanpa perlu mem-back up data secara manual.

Tidak hanya apple saja yang mempunyai iCloud, rata – rata semua smartphone yang terbaru sudah mempunyai iCloud masing – masing jadi jangan berkecil hati apabila kalian tidak mempunyai hp Apple.

Apa saja sih fungsi iCloud

  • iCloud akan mensinkronisasi secara otomatis musik yang telah dibeli melalui iTunes di semua perangkat Apple yang terhubung dengan akun iCloud.
  • Pembelian Baru , dengan iCloud, lagu atau aplikasi yang baru dibeli pada perangkat mobile melalui iTunes akan tersinkronisasi secara otomatis di perangkat lainnya.
  • Pembelian Lalu, iCloud menyimpan semua data pembelian di iTunes. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengunduh kembali musik ataupun aplikasi yang pernah dibeli menggunakan perangkat manapun.
  • iTunes Match, merupakan layanan iTunes yang akan secara otomatis mencocokkan musik yang disalin dari CD dengan 18 juta musik yang tersedia di iTunes, lalu salinan musik tersebut akan disimpan ke dalam iCloud
  • iCloud akan mensinkronisasi secara otomatis foto yang diambil dari satu perangkat ke dalam perangkat lain tanpa adanya proses sinkronisasi manual atau pun proses pengiriman foto tersebut.
  • iCloud akan menyimpan 1000 foto terakhir yang diambil dari perangkat Apple dalam waktu 30 hari yang dapat diakses dengan perangkat Apple lainnya dalam kurun waktu tersebut.
  • Aplikasi, dengan iCloud, aplikasi pada perangkat Apple seperti iPhone, iPad dan iPod touch akan di mutakhirkan secara otomatis ketika pengguna mengunduh aplikasi dengan menggunakan salah satu perangkat.
  • Buku, iCloud akan menyimpan semua buku yang telah diunduh oleh salah satu perangkat dan akan mensinkronisasi secara otomatis ke semua perangkat lainnya. Begitu juga dengan semua petunjuk, sorot teks, ataupun catatan yang dibuat akan disimpan oleh iClouds lalu disinkronisasi ke perangkat lainnya. Sehingga semua perangkat selalu termutakhir.
  • Back Up, iCloud akan membackup setiap perubahan yang ada di perangkat iOS setiap hari menggunakan sambungan Wi-Fi. Dengan kata lain, pengguna akan memiliki cadangan data personal (seperti musik, aplikasi dan buku dari iTunes) di iCloud dan dapat dengan mudah mengembalikannya lagi ke perangkat iOS yang baru diperbaharui sistem operasinya hanya dengan menghubungkan dengan sambungan Wi-Fi dan memasukkan akun Apple dan kata sandi.
  • Kontak, iCloud akan secara otomatis memutakhirkan data kontak di setiap perangkat saat terjadi perubahan data kontak di iPhone, iPad ataupun iPod touch. iCloud akan mengirimkan mutakhir kontak tersebut ke Address Book di Mac dan Outlook di perangkat komputer (direkomendasikan sistem Outlook 2007 atau 2010).
  • Kalender, iCloud dapat memutakhirkan jadwal kalender di semua perangkat Apple secara otomatis. Dan layanan ini didukung dengan adanya layanan Shared Calendar yaitu layanan untuk memutakhirkan jadwal kalender antara pengguna iCloud.
  • Email, saat mendaftar iCloud, pengguna akan mendapatkan akun email com secara gratis. Dan dengan iCloud, email (kotak masuk dan folder) pengguna akan dimutakhirekan secara otomatis di semua perangkat.
  • iCloud menyimpan semua dokumen yang dibuat dan akan meng-up date dokumen tersebut ke dalam perangkat lainnya secara otomatis. Sehingga dokumen tersebut dapat diakses di perangkat manapun yang terhubung dengan akun iCloud tersebut.

Setiap akun iCloud telah difasilitasi kapasitas penyimpanan awan sebanyak 5GB untuk menyimpan data email, dokumen dan data backup. Data musik, aplikasi, buku dan berkas foto tidak terhitung dalam limit data penyimpanan awan yang disediakan

Nah itulah Pengertian Dan fungsi dari iCloud Apple memudahkan kita untuk menyimpan data mengakses data dimana saja dan kapan saja tanpa perlu memback up data, sekian artikel dari saya dan terima kasih :)